Tips Agar Tembok Rumah Tidak Lembab dan Berjamur

Tips Agar Tembok Rumah Tidak Lembab dan Berjamur

  • By Admin
  • Kamis, 23 Juni 2022
  • Dibaca 891x
  • 2 Mins Read

Dinding rumah yang lembap biasanya akan cepat berjamur dan terlihat kusam, sehingga mengurangi keindahan dan membuat dinding mudah keropos serta cepat rusak. Lalu, bagaimana cara mencegah rumah agar tidak lembap dan bebas jamur?

Dinding Kedap Air

Dosen Teknik Sipil dan Lingkungan UGM, Ashar Saputra, PhD, menjelaskan bahwa cara mencegah dinding rumah menjadi lembap adalah dengan membuatnya kedap air. Hal ini bisa dilakukan dengan melapisi bagian bawah dinding yang rawan terkena air menggunakan plesteran dari campuran 1 bagian semen, 3 bagian pasir, dan 0,75 bagian air. Untuk mencegah air dari tanah merembes melalui fondasi, gunakan balok sloof dari beton bertulang sebagai dasar pemasangan batu bata, batako, atau bata ringan. “Balok sloof ini juga berfungsi sebagai perata beban dinding,” kata Ashar.

Mengatasi Tembok Berjamur

Ashar menjelaskan, jika tembok sudah terlanjur lembap dan berjamur, cara terbaik adalah mengupas lapisan plesterannya. Setelah itu, ganti dengan lapisan plester kedap air seperti pada cara pencegahan sebelumnya. Untuk mengurangi kelembapan dan mencegah jamur, pastikan ruangan memiliki sirkulasi udara dan pencahayaan yang cukup agar tidak terlalu lembap.

Tembok yang Berbatasan dengan Tembok Tetangga

Dalam kasus dinding yang berdempetan dengan tembok tetangga, Ashar menjelaskan bahwa biasanya dinding tersebut tidak bisa diplester, sehingga air mudah merembes melalui celah. Untuk mencegah hal ini, tutuplah celah antara kedua dinding pada bagian atasnya agar air tidak masuk. Selanjutnya, plester seluruh permukaan dinding yang tidak berdempetan dengan campuran kedap air yang sama. Setelah kering, plesteran ditutup dengan acian dari pasta semen atau bahan khusus. Kemudian, lapisi dengan cat dasar (sealer) dan cat akhir sesuai warna yang diinginkan.

Ashar juga menambahkan, sebaiknya hindari memasang keramik pada tembok lembap. Pemasangan keramik pada dinding tidak disarankan, karena keramik bersifat getas (mudah pecah) dan bisa terlepas saat dinding bergoyang akibat gempa.

Penyebab Dinding Lembap

Penyebab kelembapan pada dinding beragam, di antaranya:

  • Pipa yang tersumbat, menyebabkan kerusakan air pada dinding.
  • Kelembapan dari tanah yang naik ke permukaan dan merusak dinding.
  • Percikan air hujan yang membasahi dinding.
  • Atap miring yang menampung air dan merembes ke dalam rumah, menyebabkan keretakan.
  • Pipa drainase yang tersumbat, menampung air dan membuat dinding lembap.

Sumber: kompas.com